Liputan Abdul Wahab Dai
MAKASSAR-Sekretaris Daerah Kabupaten Wajo Ir. Armayani, M.Si. yang terpilih sebagai Ketua IKA Unhas Kabupaten Wajo pada Musda I sebulan silam turut ambil bagian dalam Gerak Jalan Santai sebagai rangkaian peringatan Dies Natalis Ke-66 Unhas, di Kampus Tamalanrea, Minggu, 4 September 2022 ini.
Turut menemani Ketua Terpilih IKA Unhas Wajo drg. Andi Fatahuddin, M. Adm. Kes, calon Ketua Bidang Pengembangan Masyarakat Milenial, Pemuda dan Olahraga IKA Unhas Wajo 2022-2026.
Menyambut pernyataan Rektor Unhas pada rangkaian kegiatan Dies Natalis Ke-66 Unhas bahwa “Kita harus bisa memberi kontribusi pada kebijakan akal yang bisa membuat semangat, sehingga kebersatuan menjadi kuncinya", Sekda Wajo ini banyak bercerita tentang kondisi kebangsaan, ekonomi yang masih fluktuatif, COVID-19 yang masih dalam taraf pemulihan, sehingga semua komponen alumni Unhas yang di ada di Bumi Lamaddukkellemg penting untuk merujuk pada tema Dies Natalis “Working Together for Unhas Excellence” (Bekerja Bersama-Sama demi Keunggulan Unhas) yang bisa diturunkan ke jajaran pengurus.
"Kita harus bersatu, karena itu yang membuat IKA Unhas kuat," demikian Armayani di sela-sela acara.
Gerak Jalan Santai dimulai pukul 06.30 Wita dirangkaikan dengan Pameran Ilmiah masing-masing Fakulltas pada stan yang sudah disiapkan oleh Panitia.
Bersama timnya, Andi Fatahuddin mengawal ketat Ketua Terpilih IKA Unhas Wajo pada seluruh kegiatan Dies Natalis yang berlangsung di JK Arenatorium Unhas Tamalanrea.
Menurut Armayani konstribusi dan peran positif alumni akan menjadi wajib sebagai tanggung jawab moral almamater, tanggung jawab kemanusiaan, dan tanggung jawab kepada Pencipta.
"Alumni penting melakukan kolaborasi dispilin ilmu, mengikuti perkembangan zaman, dan untuk menjadi jawaban masalah keumatan yang makin kompleks," lanjutnya.
Armayani berharap sudah seharusnya alumni Unhas berada di garda terdepan untuk memberikan konstribusi ke daerah, peran-peran positif dan tidak diskriminatif.
"Biarlah alumni Unhas Wajo bertebaran di mana saja melakukan pengabdian, tapi akarnya tetap menyatu di IKA Unhas Wajo," kunci Armayani.
