Notification

×
© Best Viral Premium Blogger Templates

Iklan

Tosora Sebagai Basis Kebudayaan dan Kawasan Cagar Budaya

Admin
Kamis, 15 September 2022 Last Updated 2022-09-15T10:53:54Z


Liputan Abdul Wahab Dai


Pengantar


Bila "kawali" sudah dianggap kampungan maka tidak ada lagi cerita heroisme melawan penjajah. 


Bila Lontara’ sudah dianggap kolot maka tidak ada lagi cerita karya sastra terpanjang di dunia. 


Bila phinisi sudah dianggap kuno maka tidak ada lagi cerita pelaut ulung dari Sulawesi.


Kalimat-kalimat ini dinukil dari bagian Latar Belakang Proposal Seminar Pekan Budaya Wanua Tosora yang akan digelar Jumat, 23 September 2022 mendatang.


Desa Tosora adalah desa yang mewarisi nama Wanua Tosora. Pada awal tahun ini Lembaga Adat Desa (LAD) Tosora dibentuk.


Pembentukan LAD ini adalah sebuah anak tangga untuk memaksimalkan upaya pelestarian dan pengembangan budaya itu sendiri, sehingga perlu ditindaklanjuti dengan tindakan ril di lapangan. Demikian harapan yang muncul saat itu.



***


Pekan depan Seminar Kebudayaan akan digelar di Desa Tosora. Di luar pembicara utama Wakil Bupati Wajo H. Amran, S.E., empat pemateri akan tampil di Seminar Kebudayaan pada Pekan Budaya Wanua Tosora Masséngêrrêng pada Jumat, 23 September 2022 di Baruga Lasalewangeng, Desa Tosora, Kecamatan Majauleng, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan.


"Situs-Situs Arkeologi di Tosora" akan dikupas oleh Prof. Akin Duli, M.A., Dekan Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Hasanuddin yang juga Tim Ahli Cagar Budaya Sulawesi Selatan.


Sementara itu Dr. Dafirah, M.Hum. akan berbicara tentang "Tradisi Lisan dalam Pendidikan Karakter di Era Society 5.0". Dafirah adalah Peneliti Tradisi Sastra Lisan dan Akademisi FIB Unhas.


"Pengelolaan Warisan Budaya Tak Benda dalam Pemajuan Kebudayaan" akan ditelaah oleh Andi Syamsu Rijal, S.S., M.Hum, Kepala Balai Pelestarian Nilai Budaya Sulawesi Selatan.


Sementara Burhan Kadir, S.S., M.A., Dosen Departemen Sastra Daerah, FIB Unhas, akan tampil dengan materi "Peran  Generasi Milenial dalam Melestarikan Budaya Tosora".


Salah seorang Pengurus Lembaga Adat Wanua Tosora akan tampil sebagai penengah (moderator). 




Wabup Wajo sebagai Pembicara Utama akan memaparkan "Kebijakan Pemda Terhadap Pelestarian Cagar Budaya di Kabupaten Wajo".


Seminar ini bertema "Menumbuhkan Kebanggaan Generasi Terhadap Warisan Kebudayaan Sebagai Nilai, Karakter dan Aset Masa Depan Bangsa".


Sebagai pewaris kebudayaan Bugis, kegiatan ini dapat menjadi perhatian besar kita, sama besarnya perhatian kita terhadap pembangunan fisik dan infrastruktur.


Diharapkan dengan seminar ini ada kesepakatan dan melahirkan rekomendasi terkait pemajuan kebudayaan di Tosora, sehingga membantu mewujudkan Tosora sebagai basis kebudayaan dan mendorong Tosora sebagai kawasan cagar budaya.


Sementara Pekan Budaya Wanua Tosora sendiri akan berlangsung 22-28 September 2022 di Kompleks Masjid Tua Tosora.*

Berita Lainnya

Tampilkan

  • Tosora Sebagai Basis Kebudayaan dan Kawasan Cagar Budaya
  • 0

Terkini

test