Notification

×
© Best Viral Premium Blogger Templates

Iklan

Ikan Nila Akan Menari-Nari di Perairan Wajo

Admin
Selasa, 02 April 2024 Last Updated 2024-04-03T07:23:12Z


Oleh: Anno S Parallangi

Komunikasi & Media Pj.Gubernur Sulsel

Penyunting: Abdul Wahab Dai


WAJO-Perjalanan kesekian kalinya Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan Bahtiar Baharuddin di Kabupaten Wajo,   pada Selasa, 2 April 2024 semakin  membumikan "negeri" para Pung-Pung ini. Pada kesempatan hari ini Bahtiar yang memulai meniti karir di Wajo akan menasbihkan Wajo sebagai pusat ikan air tawar di Indonesia. Apa yang nggak bisa? Wajo dialiri kawasan perairan purba yang dinamai Danau Tempe terluas kedua di Pulau Sulawesi (350 km2) dan memiliki spesies ikan air tawar yang jarang ditemukan di tempat lain. 


Selain itu Wajo memiliki dua bendungan yakni bendungan Paselloreng dan bendungan Kalola. Bahtiar mengatakan Sayang sekali jika air yang begitu banyak mengalir di Wajo tetapi hanya menjadi pemandangan bagi mata? Tak ada sama sekali upaya untuk memanfaatkan sehingga terbentuk suatu ekosistem ekonomi yang akan  menjadi lahan pendapatan bagi masyarakat. 



"Kabupaten Wajo bukan daerah kepulauan tapi banyak potensi airnya, baik bendungan maupun danau. Ini sangat bagus dan harus dikelola dengan baik agar bisa menjadi potensi ekonomi baru bagi masyarakat," jelas Bahtiar. 


Sebelumnya Bahtiar menebar benih ikan di Danau Tempe sebanyak 1 juta benih. Dan Selasa siang kemarin, Bahtiar kembali menebar 250 ribu benih ikan di kedua bendungan yang ada di Wajo. Pada 9 Februari 2024 sebanyak 1 juta benih ikan telah ditebar di perairan Danau Tempe. Dengan demikian total benih ikan air tawar yang telah disemai sudah 1.250.000. 



Bukan main-main kawan-kawan! Bukan sekadar menebar benih setelah itu ikannya mengalir entah berenang hingga ke mana? Tak terasa. 


Maka dari itu Pj. Gubernur Bahtiar gelontorkan berjuta-juta benih ikan sehingga nilai ekonominya akan terasa, dan tentunya ekosistemnya pun terbentuk. 



Jikalau kita membaca setiap laman-laman digital sudah kerapkali terjadi penebaran benih ikan di danau tempe yang memiliki 28 anak sungai membentang di Kabupaten Bone, Soppeng dan Sidrap. Tercatat sekitar 13 ribu nelayan hidup dari penghasilan melalui Danau Tempe. Perhatian penuh Bahtiar terhadap ikan air tawar di Wajo itu wajar! Bukankah Kabupaten Wajo merupakan danau penghasil ikan air tawar terbesar di dunia? Mangkanya kawan kawan! Para Pung-Pung di Wajo, membumilah bahwa tanah Wajo bukan tanah biasa biasa saja. 


Danau Tempe lahir dari benturan antara Lempeng Australia dan Eurasia. Dunia Pung!! 




Sumber Foto: Arwan, Wahidin, Widyawati Softyan, dan warganet.


Berita Lainnya

Tampilkan

  • Ikan Nila Akan Menari-Nari di Perairan Wajo
  • 0

Terkini

test