Karebacelebes.com-Jayapura, 19 Juli 2025 — Menjelang pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilihan Gubernur Papua yang dijadwalkan pada 6 Agustus 2025, Kelompok Gerakan Rakyat Pembebasan West Papua (GR-PWP) menyampaikan pernyataan resmi yang menegaskan dukungan penuh terhadap proses demokrasi yang transparan, damai, dan berintegritas.
Pernyataan tersebut disampaikan langsung oleh Ketua Umum GR-PWP, Alen Halitopo, dalam keterangan pers yang diterima redaksi. Ia menekankan pentingnya menjaga kepercayaan publik terhadap proses pemilihan serta komitmen bersama dalam mewujudkan pemilu yang jujur dan adil di tanah Papua.
“Pilkada ulang ini bukan sekadar agenda politik, melainkan momentum penting untuk memperkuat demokrasi dan memperjuangkan kepemimpinan yang benar-benar berpihak pada rakyat Papua,” ujar Halitopo. Ia juga menyampaikan bahwa pihaknya turut mendoakan agar seluruh proses pemilihan berjalan aman dan sukses.
GR-PWP menegaskan lima poin utama dalam pernyataan sikapnya. Pertama, mendukung penuh penyelenggara pemilihan — KPU, Bawaslu, dan DKPP — dalam melaksanakan tugas secara profesional, transparan, dan berlandaskan asas demokrasi yang bersih dari intervensi.
Kedua, mereka menyatakan siap menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat selama seluruh tahapan Pilkada Ulang berlangsung. Hal ini dianggap penting demi terciptanya suasana kondusif yang memungkinkan setiap warga menggunakan hak pilihnya dengan bebas dan tanpa tekanan.
Ketiga, GR-PWP mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam menggunakan hak suara. Menurut Halitopo, pemilih yang cerdas dan bertanggung jawab adalah kunci utama dalam melahirkan pemimpin yang legitimate dan visioner.
Keempat, organisasi ini menyampaikan penolakan tegas terhadap berbagai bentuk praktik kecurangan, termasuk politik uang, penyebaran hoaks, intimidasi terhadap pemilih, dan pelanggaran lainnya yang mencederai nilai-nilai demokrasi.
Kelima, GR-PWP menyatakan siap bersinergi dengan semua pihak — termasuk aparat keamanan, tokoh adat, tokoh agama, dan masyarakat sipil — dalam menciptakan proses Pilkada Ulang yang damai, inklusif, dan berintegritas tinggi.
Halitopo juga menekankan pentingnya menjaga persatuan di tengah perbedaan pilihan politik. “Demokrasi yang sehat adalah demokrasi yang mampu merangkul perbedaan. Kami berharap seluruh pihak menahan diri dan mengedepankan dialog serta semangat kebersamaan,” ungkapnya.
Dengan pernyataan ini, GR-PWP berharap Pilkada Ulang 2025 di Papua tidak hanya berjalan sukses secara teknis, tetapi juga mencerminkan kematangan demokrasi di wilayah yang selama ini menjadi perhatian nasional. “Kami berdiri bersama rakyat Papua untuk masa depan yang lebih baik,” tutup Halitopo.
Editor : GM01
