
Penulis: Sumaryati Marfuah
Editor: Abdul Wahab Dai
LEBAK--Asosiasi Guru Bahasa Asing (AGBA) PGRI sebagai salah satu Asosiasi Profesi dan Keahlian Sejenis (APKS) dalam lingkup Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia (PB PGRI) turut ambil bagian dan berpartisipasi dalam sebuah program bantuan sosial bertajuk Santunan APKS PB PGRI akhir pekan lalu (14-15 Juni 2025) di Kecamatan Sajira, Kabupaten Lebak, Banten.
Acara ini dihadiri oleh para anggota pelbagai APKS termasuk pengurus dan staf PB PGRI dengan tajuk Sinkronisasi Program Kerja Satuan APKS dan Santunan Anak Yatim dan Kaum Duafa.
Acara meliputi Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) di Alun-Alun Rangkasbitung, kunjungan ke Museum Multatuli, bantuan sosial berupa santunan kepada anak yatim dan kaum duafa di Rangkasbitung, dan kegiatan di Waduk Karian (Desa Pasirtanjung, Kecamatan Rangkasbitung).
Selain itu acara ini juga dimeriahkan dengan kegiatan kokobok (makan bersama) dan mancing mania. Di antara peserta yang hadir tampak Ketua APKS PB PGRI Sumardiansyah yang membuka acara serta memberikan dukungan terhadap acara di Rangkasbitung.
Hadir pula para petinggi PB PGRI dan APKS-APKS seperti Yantuti, Christina, dan Dewi. Wakil Ketua APKS PB PGRI Dudi Wahyudi juga turut hadir dalam acara ini. Selain itu, hadir pula satuan APKS lainnya seperti Unro, Suharti, Farida, Dede Kurniawan, Eneng Siti Musfi, Wijaya dan Dudung Abdul Qodir, perwakilan Sekjen PB PGRI Siswanto, serta perwakilan dari APKS AGBA PGRI Sumaryati dan Kiki Niediawan.
Acara ini diharapkan dapat mempererat silaturahmi dan meningkatkan kesadaran sosial di kalangan peserta.*
Sumber Foto: AGBA-PGRI